NEW DELHI: Anggota parlemen Rajya Sabha Kapil Sibal pada hari Selasa mengecam pemerintah karena meminta pemimpin Kongres Rahul Gandhi untuk mengosongkan rumah resminya, menyebutnya sebagai “politik kecil orang-orang kecil”.
Gandhi pada hari Senin diminta untuk mengosongkan bungalo pemerintah yang diberikan kepadanya pada tanggal 22 April menyusul diskualifikasinya sebagai anggota Lok Sabha menyusul hukumannya dalam kasus pencemaran nama baik minggu lalu.
Komite Perumahan Lok Sabha mengambil keputusan tersebut setelah sekretariat DPR menulis surat kepada mantan presiden Kongres, anak didik Z-plus yang telah tinggal di bungalo 12 Tughlaq Lane sejak 2005.
Menanggapi perkembangan tersebut, Sibal mentweet, “Rahul meminta untuk mengosongkan bungalo. Hati nurani mereka pergi berlibur. Politik kecil dari orang-orang kecil.”
Sibal, yang merupakan menteri Persatuan selama rezim UPA 1 dan 2, keluar dari Kongres pada Mei tahun lalu dan terpilih menjadi anggota Rajya Sabha sebagai anggota independen dengan dukungan Partai Samajwadi.
Sibal baru-baru ini meluncurkan platform non-pemilihan ‘Insaaf’ yang bertujuan melawan dugaan ketidakadilan yang terjadi di negara tersebut.
Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp
NEW DELHI: Anggota parlemen Rajya Sabha Kapil Sibal pada hari Selasa mengecam pemerintah karena meminta pemimpin Kongres Rahul Gandhi untuk mengosongkan rumah resminya, menyebutnya sebagai “politik kecil orang-orang kecil”. Gandhi pada hari Senin diminta untuk mengosongkan bungalo pemerintah yang diberikan kepadanya pada tanggal 22 April menyusul diskualifikasinya sebagai anggota Lok Sabha menyusul hukumannya dalam kasus pencemaran nama baik minggu lalu. Komite Perumahan Lok Sabha mengambil keputusan setelah Sekretariat DPR menulis surat kepada mantan presiden Kongres, anak didik Z-plus yang telah tinggal di bungalo 12, Tughlaq Lane sejak 2005.googletag.cmd.push( fungsi). () googletag.display(‘div-gpt-ad-8052921-2’); ); Menanggapi perkembangan tersebut, Sibal mentweet, “Rahul meminta untuk mengosongkan bungalo. Hati nurani mereka pergi berlibur. Politik kecil dari orang-orang kecil.” Sibal, yang merupakan menteri Persatuan selama rezim UPA 1 dan 2, keluar dari Kongres pada Mei tahun lalu dan terpilih menjadi anggota Rajya Sabha sebagai anggota independen dengan dukungan Partai Samajwadi. Sibal baru-baru ini meluncurkan platform non-pemilihan ‘Insaaf’ yang bertujuan melawan dugaan ketidakadilan yang terjadi di negara tersebut. Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp