Layanan Berita Ekspres

LUCKNOW: Pengadilan Khusus (Pengadilan SC/ST) Hathras pada hari Jumat mengajukan tuntutan terhadap empat terdakwa dalam kasus pemerkosaan dan pembunuhan beramai-ramai Hathras setelah mendengarkan kedua belah pihak.

CBI telah mengajukan dakwaan pemerkosaan massal dan pembunuhan terhadap empat terdakwa – Sandeep, Ravi, Ramu dan Lavkush.

Dalam persidangan tersebut, keluarga korban, keempat terdakwa dan petugas penyidik ​​CBI DySP Seema Pahuja hadir di persidangan. Terdakwa dibawa keluar dari penjara Aligarh di bawah pengamanan ketat. Pengadilan mengajukan kasus tersebut untuk sidang berikutnya pada 2 Maret.

Pengadilan khusus telah menolak permohonan jaminan dari tiga terdakwa – Ravi, Ramu dan Lavkush. Terdakwa keempat Sandeep belum mengajukan jaminan. Setelah menyusun dakwaan, keempat terdakwa dikirim kembali ke penjara.

Perlu diingat bahwa pada tanggal 14 September 2020, seorang gadis Dalit (19) diperkosa beramai-ramai dan dianiaya yang diduga dilakukan oleh empat pemuda desa Boolgarhi di bawah area kantor polisi Chandpa di distrik Hathras. Peristiwa tersebut terjadi saat korban pergi ke ladang bersama ibunya untuk mengambil pakan ternak
ternak.

BACA JUGA | ED mengajukan lembar tuntutan pertama terhadap PFI; mengklaim dia ingin menebar teror setelah kasus pemerkosaan Hathra

Setelah kejadian tersebut, gadis tersebut dirawat di rumah sakit daerah dalam kondisi kritis dan kemudian dibawa ke Jawaharlal Nehru Medical College of AMU di Aligarh. Namun karena kondisinya memburuk, dia dipindahkan ke Rumah Sakit Safdarjung di Delhi pada 28 September 2020, namun meninggal karena luka-lukanya.
29 September 2020.

Keempat terdakwa ditangkap sebelum kematiannya pada tanggal 23 September 2022. Gadis tersebut memberikan pernyataan sekarat di hadapan hakim pada tanggal 22 September 2020 yang mengonfirmasi pemerkosaan beramai-ramai dan penyerangan fisik yang dilakukan oleh terdakwa.

Kasus tersebut memicu kemarahan nasional setelah jenazah korban dikremasi oleh polisi Hathras secara diam-diam bertentangan dengan keinginan keluarga di tengah malam pada tanggal 30 September 2020. Pemerintahan Yogi Adityanath kemudian merekomendasikan penyelidikan CBI atas kasus tersebut. . .

Setelah penyelidikan, CBI mengajukan surat dakwaan terhadap empat terdakwa di Pengadilan Khusus dalam waktu 67 hari berdasarkan pasal 376, 376A, 376D, 302 IPC, dan pasal 3 (2)(5) UU SC/ST. .

Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp

game slot gacor