Oleh PTI

UTTARKASHI: Penduduk setempat, pedagang dan perwakilan masyarakat turun ke jalan di sini pada hari Senin untuk memprotes dugaan perpindahan agama ilegal yang dilakukan oleh seorang misionaris Kristen di Purola.

Para pengunjuk rasa melakukan prosesi dan menyerahkan sebuah memorandum yang ditujukan kepada Ketua Menteri kepada Hakim Sub-Divisi (SDM) Jitendra Kumar menuntut penangkapan segera terhadap terdakwa.

Mereka juga menuntut agar FIR yang diajukan terhadap lima warga desa yang menentang dugaan konversi tersebut dicabut. Toko-toko tetap tutup sampai jam 1 siang setelah ada panggilan dari Vyapar Mandal. Pengerahan yang memadai telah dilakukan di kota untuk mengantisipasi protes.

‘Chakka jam’ juga terjadi di jalan Mori-Purola yang sempat mengganggu lalu lintas di jalur tersebut. DSP Surendra Singh Bhandari meyakinkan para pengunjuk rasa bahwa penyelidikan yang tidak memihak akan dilakukan atas insiden tersebut dan kasus terhadap mereka yang dinyatakan tidak bersalah akan dicabut.

Pada hari Sabtu, kelompok sayap kanan Hindu melancarkan protes di kantor SDM, menuduh bahwa misionaris Kristen mengubah orang-orang dari Nepal yang datang ke Uttarkashi untuk bekerja dengan menawarkan bujukan kepada mereka.

Mereka juga menyerahkan sebuah memorandum yang ditujukan kepada Gubernur Gurmit Singh, yang menyerukan tindakan.

Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp

uni togel