Oleh PTI

SHAHJAHANPUR: Empat orang ditangkap pada hari Jumat berdasarkan keterangan seorang mahasiswa, yang ditemukan terbakar parah dan tergeletak telanjang di sepanjang jalan raya nasional di sini, kata polisi.

Wanita tersebut, yang merupakan mahasiswa tahun kedua BA di sebuah perguruan tinggi yang dikelola oleh Mumukshu Ashram dari mantan menteri Persatuan Swami Chinmayanand, dalam sebuah pernyataan di hadapan hakim, mengatakan tiga orang memperkosanya di sebuah ladang pada hari Senin dan mencoba memperkosanya di dekat desa Rai Kheda. .

Ketika gagal, mereka menuangkan minyak tanah dan membakarnya, katanya.

Polisi menambahkan pasal IPC 376D (pemerkosaan beramai-ramai), 120B (konspirasi kriminal), 201 (menyebabkan hilangnya barang bukti) antara lain setelah pernyataan korban dicatat.

Sebelumnya, FIR terdaftar di bawah IPC 307 (percobaan pembunuhan) dan bagian lainnya, kata mereka.

Berdasarkan keterangan yang tercatat di sebuah rumah sakit di Lucknow tempat wanita tersebut menjalani perawatan, empat orang, termasuk seorang teman wanita yang diduga mengirimnya ke lapangan, ditangkap dari berbagai tempat di distrik tersebut pada Jumat pagi, Inspektur Polisi (SP) kata S Anand kepada wartawan.

Keempat orang tersebut membantah terlibat, kata SP, seraya menambahkan bahwa penyelidikan sedang dilakukan.

Dalam pernyataannya di hadapan hakim, korban mengatakan bahwa teman perempuannya mengirimnya untuk menemui sepupu temannya dan teman sekelas laki-lakinya di sebuah kebun dekat desa Rai Kheda dan mengatakan bahwa dia akan segera bergabung dengan mereka, kata SP.

Dia meninggalkan kampus melalui tembok pembatas yang rusak alih-alih melalui gerbang utama, tempat ayahnya telah menunggunya.

Ayah korban membawanya ke kampus seminggu atau dua minggu sekali dan menunggu di luar sampai kelas berakhir.

Teman sekelas yang seharusnya dia temui dan siswa lain mengikutinya ke kebun, kata SP, seraya menambahkan bahwa mereka mencoba memperkosanya di sana, tetapi ketika dia melawan, mereka menyiramnya dengan minyak tanah dan membunuhnya.

Korban mengatakan bahwa dalam beberapa kesempatan teman perempuannya mencoba mengajaknya berbicara dengan siswa laki-laki lain di kelas dan sekali dengan sepupunya melalui video call, namun korban menolaknya, kata polisi.

Keempat orang yang disebutkan oleh korban telah ditangkap, kata SP, seraya menambahkan bahwa empat tim sedang menangani kasus tersebut.

Ashram Mumukshu menjadi pusat kontroversi pada tahun 2019 setelah seorang mahasiswi dari sebuah perguruan tinggi hukum yang dikelolanya menuduh Chinmayanand melakukan pelecehan seksual.

Namun, mahasiswa tersebut kemudian mencabut dakwaannya dan Chinmayanand, yang ditangkap dalam kasus tersebut pada September 2019, dibebaskan dengan jaminan.

Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp

situs judi bola online