Hewan tercepat di dunia, yang punah di India tujuh dekade lalu, akan diperkenalkan kembali ke negara itu pada 16 September, ketika delapan cheetah tiba dari Namibia.

Perdana Menteri Narendra Modi. (Foto berkas | PTI)

BHOPAL: Perdana Menteri Narendra Modi akan merayakan ulang tahunnya yang ke-72 pada tanggal 17 September di tengah beberapa pengunjung terhormat ke negara tersebut.

Dia akan berada di hutan Taman Nasional Kuno (KNP) di Madhya Pradesh, mungkin untuk meresmikan proyek translokasi cheetah antarbenua pertama di dunia.

Hewan tercepat di dunia, yang punah di India tujuh dekade lalu, akan diperkenalkan kembali ke negara itu pada 16 September, ketika delapan cheetah tiba dari Namibia.

Ketua Menteri Shivraj Singh Chouhan mengumumkan perkembangan tersebut di Bhopal pada hari Selasa.

“Merupakan kebahagiaan bagi kita semua bahwa Perdana Menteri akan menjadi anggota parlemen pada hari ulang tahunnya. Dan untuk semakin menambah kegembiraan itu, beliau akan meresmikan proyek reintroduksi cheetah dari Afrika di Taman Nasional Kuno di distrik Sheopur,” kata Chouhan.

Menurut sumber, tujuh helipad di dalam dan sekitar TNK, yang tersebar di area seluas 750 km persegi, sedang dipersiapkan untuk memastikan pendaratan cheetah tanpa kerumitan serta pekerjaan untuk kedatangan Modi.

Selain itu, seluruh hotel dan restoran di sekitar taman nasional sudah dipesan pemerintah selama 14-20 September.

Menurut sumber dari departemen kehutanan, 8-12 cheetah, termasuk empat-lima betina, telah divaksinasi dan dikarantina di Namibia selama sebulan sebagai bagian dari persiapan pengangkutan mereka ke India.

Delapan di antaranya akan didatangkan pada undian pertama. Sesampainya di Kuno, mereka akan dipelihara di kamp seluas 500 hektar selama dua hingga tiga bulan sebelum dilepasliarkan ke alam liar.

Sebuah tim ahli dari Afrika Selatan dan Wildlife Institute of India juga dilaporkan telah tiba di Kuno untuk mengerjakan translokasi cheetah dari Afrika Selatan dalam beberapa bulan ke depan.

Hewan ini punah di India pada tahun 1952 karena perburuan besar-besaran.

Meskipun proyek reintroduksi Cheetah di India dibuat pada tahun 2009, proyek tersebut harus menunggu persetujuan Mahkamah Agung atas permohonan Otoritas Konservasi Harimau Nasional.

Pada bulan Januari 2020, Mahkamah Agung menyetujui pelepasliaran spesies yang telah punah di India.

Sembilan bulan kemudian, TNK terpilih sebagai lokasi paling ideal dari enam lokasi terpilih. Namun, prosesnya tertunda karena merebaknya pandemi.

lagu togel