NOIDA: Teknologi Super pembongkaran menara kembar sebagian besar berhasil dan bangunan yang bersebelahan dengan Emerald Court dan ATS Village diharapkan segera mendapatkan izin keamanan sehingga penduduk dapat kembali ke rumah pada pukul 18.30, kata CEO Otoritas Noida, Ritu Maheshwari.
Otoritas Noida pada hari Minggu mengawasi pembongkaran menara kembar tersebut, sembilan tahun setelah asosiasi penduduk mengajukan ke pengadilan atas bangunan bertingkat yang dibangun secara ilegal.
Serangkaian ledakan terkendali membuat bangunan setinggi 100 meter itu menjadi tumpukan puing-puing yang sangat besar.
Edifice Engineering yang berbasis di Mumbai dipekerjakan oleh Supertech untuk tugas tersebut.
Air memercik di area tersebut setelah pembongkaran #Menara Kembar Supertech.@yuva_jurnalis #Pembongkaran Menara Kembar Supertech pic.twitter.com/rmTcQnjN0X
— Ekspres India Baru (@NewIndianXpress) 28 Agustus 2022
Edifice bermitra dengan pakar Jet Demolition dari Afrika Selatan untuk pekerjaan ini.
Tim dari Edifice, CBRI (Central Building Research Institute), Jet Demolition melakukan pemeriksaan fisik di lokasi untuk melihat apakah ada sisa bahan peledak di sana,” kata Maheshwari kepada wartawan.
Limbah pembongkaran sebagian besar berada di dalam lokasi.
Puing-puingnya ada yang hanyut ke jalan, ada pula yang sampai ke tembok Desa ATS, ujarnya.
LIHAT VISUALNYA DI SINI
“Gumpalan debu, seperti yang kita semua lihat, segera menghilang. Semua senjata anti-kabut, penyapu mekanis, tanker air, dan alat penyiram kami segera digunakan,” kata perwira senior IAS.
Maheshwari mengatakan setelah izin keamanan dikeluarkan untuk dua komunitas pemukiman tersebut, pembersihan tempat tersebut akan dimulai dari sana.
Pasokan gas dan listrik untuk memasak akan segera dilanjutkan dan penduduk Emerald Court dan Desa ATS akan diizinkan untuk pindah ke tempat tinggal mereka setelah pukul 18.30, kata Maheshwari.
BACA JUGA
Tembok pembatas masyarakat sekitar rusak, kaca jendela rumah susun retak
Siapa sebenarnya yang dihukum, tanya pembeli rumah
Pembeli flat Supertech harus mendapatkan pengembalian dana penuh, kata Mahkamah Agung
Asuransi hukum yang aman, kata penduduk Maradu kepada rekan-rekannya di Noida
Orang yang memiliki masalah pernafasan sebaiknya menghindari area Menara Kembar Noida selama beberapa hari, kata dokter
Pembongkaran menara kembar Supertech sebagian besar berhasil, kata CEO Otoritas Noida
Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp
NOIDA: Pembongkaran dua menara Supertech sebagian besar telah berhasil dan bangunan Emerald Court dan ATS Village yang berdekatan diharapkan segera mendapatkan izin keamanan sehingga penduduk dapat kembali ke rumah pada pukul 18.30, kata CEO Otoritas Noida Ritu Maheshwari. Otoritas Noida pada hari Minggu mengawasi pembongkaran menara kembar tersebut, sembilan tahun setelah asosiasi penduduk mengajukan ke pengadilan atas bangunan bertingkat yang dibangun secara ilegal.googletag.cmd.push(function() googletag.display(‘ div-gpt -ad-8052921-2’); ); Serangkaian ledakan terkendali membuat bangunan setinggi 100 meter itu menjadi tumpukan puing-puing yang sangat besar. Edifice Engineering yang berbasis di Mumbai dipekerjakan oleh Supertech untuk tugas tersebut. Air memercik di area tersebut setelah pembongkaran #SupertechTwinTowers.@yuva_journalist #SupertechTwinTowersDemolition pic.twitter.com/rmTcQnjN0X — The New Indian Express (@NewIndianXpress) 28 Agustus 2022 Edifice bermitra dengan pakar Afrika Selatan Jet Demol. Tim dari Edifice, CBRI (Central Building Research Institute), Jet Demolition melakukan pemeriksaan fisik di lokasi untuk melihat apakah ada sisa bahan peledak di sana,” kata Maheshwari kepada wartawan. Limbah pembongkaran sebagian besar berada di dalam lokasi. Puing-puingnya ada yang hanyut ke jalan, ada pula yang sampai ke tembok Desa ATS, ujarnya. LIHAT VISUAL DI SINI “Gumpalan debu, seperti yang kita semua lihat, langsung menghilang. Semua senjata anti-kabut, penyapu mekanis, tanker air, dan alat penyiram kami segera digunakan,” kata perwira senior IAS. Maheshwari mengatakan setelah izin keamanan dikeluarkan untuk dua komunitas pemukiman tersebut, pembersihan tempat tersebut akan dimulai dari sana. Pasokan gas dan listrik untuk memasak akan segera dilanjutkan dan penduduk Emerald Court dan Desa ATS akan diizinkan untuk pindah ke tempat tinggal mereka setelah pukul 18.30, kata Maheshwari. BACA JUGA Tembok batas masyarakat sekitar rusak, kaca jendela rumah susun retak Siapa yang sebenarnya dihukum, pembeli rumah minta pengembalian dana penuh kepada pembeli rumah Supertech, kata Mahkamah Agung Kepastian hukum yang aman, warga Maradu memberi tahu rekan-rekannya di Noida Orang dengan masalah pernapasan harus menghindari kawasan Menara Kembar Noida selama beberapa hari, dokter mengatakan pembongkaran menara kembar Supertech sebagian besar berhasil, kata CEO Otoritas Noida. Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp