Oleh PTI

NEW DELHI: Proses Lok Sabha ditunda hingga pukul 14.30 pada hari Selasa, kelima kalinya sejak DPR bertemu hari itu, di tengah protes yang terus berlanjut oleh anggota oposisi atas pengintaian Pegasus dan tagihan pertanian.

Saat DPR berkumpul kembali pada pukul 14.00, Bhartruhari Mahtab yang menjabat sebagai Ketua DPR meminta para anggota yang melakukan protes untuk kembali ke tempat duduknya.

Saat DPR bertemu di pagi hari, Ketua Om Birla memimpin anggotanya untuk memberikan penghormatan kepada Anerood Jugnauth, mantan Presiden Mauritius, dan Kenneth David Buchizya Kaunda, Presiden pertama Zambia.

Ketika persidangan dimulai pada pukul 11:00, anggota oposisi menyerbu ke dalam lokasi sambil meneriakkan slogan-slogan dan mengibarkan spanduk.

Anggota Kongres, CPI, CPI(M) dan TMC memprotes masalah pengintaian Pegasus, sementara BSP, SP dan Shiromani Akali Dal memprotes tiga RUU pertanian dari Pusat.

Menteri Negara Urusan Parlemen Arjun Ram Meghwal mengatakan bahwa dengan mengganggu proses persidangan, pihak oposisi tidak mengizinkan para menteri menjalankan tugasnya menjawab pertanyaan.

Ketua berulang kali mendesak para anggota yang melakukan protes untuk kembali ke tempat duduk mereka.

“Jangan saling adu slogan. Saling berkompetisi dalam mengangkat persoalan umat,” ujarnya.

Menteri Pertanian Narendra Singh Tomar mengecam para anggota oposisi yang melakukan protes dan mengatakan jika mereka khawatir terhadap petani, mereka harus membiarkan proses di DPR dilanjutkan.

Dia melontarkan komentar tersebut sambil menjawab pertanyaan tambahan terkait skema asuransi bagi petani selama Question Time, sementara anggota oposisi melanjutkan slogan mereka tentang berbagai isu termasuk mata-mata Pegasus dan tagihan pertanian.

“Ada sekitar 15 pertanyaan terkait petani. Kalau pihak oposisi memang peduli terhadap petani, sebaiknya mereka mendengarkan apa yang disampaikan pemerintah,” kata Tomar.

“Gangguan menurunkan kesopanan DPR,” ujarnya. Ketika protes berlanjut, DPR hanya ditunda hingga pukul 11:45.

Ketika DPR bertemu untuk kedua kalinya pada hari itu, protes terus berlanjut, menyebabkan penundaan lagi hingga pukul 12.00.

Ketika Lok Sabha berkumpul kembali pada siang hari, Rajendra Agrawal, yang memimpin persidangan, meminta para anggota yang melakukan protes untuk membahas masalah mereka dan mengatakan pemerintah siap menjawab pertanyaan mereka.

“Silakan kembali ke tempat duduk masing-masing. Mohon kerjasamanya,” ucapnya.

Ketika protes berlanjut, Agrawal menunda DPR hingga pukul 12.30. menunda.

Belakangan, di tengah protes yang tak henti-hentinya, Agrawal kembali menunda proses Lok Sabha hingga pukul 14.00.

Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp

link slot demo